Sebagai seorang muslim hendaknya didalam menapaki kehidupan ini kita selalu mencontoh baginda Rosululloh sholallohu 'alaihi wasalam dalam segala hal baik berkaitan dengan maslah agama atau dunia. Dalam islam diajarkan bagaimana seseorang itu tidak boleh berpangku tangan dan senantiasa rajin tidak malas dalam suatu hal yang baik. Karena dalam suatu hadits Rosululloh sholallhu'alaihi wa salam pernah bersabda yang artinya:
"seorang mukmin yang kuat itu lebih dicintai oleh Alloh Ta'ala daripada mukmin yang lemah"
Dari kalangan sahabat Rosululloh sholallohu'alaihi wasalam sendiri bermacam-macam ada yang lemah dan aada yang kuat, tapi setiap dari mereka memiliki kelebihan sendiri-sendiri. Sebagai contoh adalah sahabat yang memiliki kekayaan yang sangat luar biasa seperti Abu Bakar As Siddiq, Utsman Bin Affan dan Abdurrohman Bin Auf mereka adalah sahabat yang kaya raya bersama itu pula mereka tidak sombong dan apalagi kikir.
Marilah kita jika ingin menjadi muslim yang sejati contohlah mereka orang-orang yang sholeh para pendahulu kita. Ketika berdagang Rosululloh sholallohu'alaihi wa salam adalah orang yang sangat jujur, sehingga beliau sukses ketika berdagang dengan keuntungan yang berlipat. begitu pula para sahabat beliau mereka ketika berdagang, tidak semata-mata hanya mencari keuntungan semata, namun ada nilai-nilai ibadah kepada Alloh yang mereka amalkan.
Subhanalloh, pada zaman sekarang ini sangat sedikit sekali orang yang mampu menggabungkan antara pekerjaan dengan nilai-nilai ibadah tersebut. Banyak sekali orang yang tamak terhadap dunia sehingga jika dia kaya, maka kekayaannya akan disimpan dan ditumpuk untuk diri mereka sendiri.
Dan mudah-mudahan anda dankita semua tidak termasuk kedalam orang-orang yang tamak terhadap dunia.
"seorang mukmin yang kuat itu lebih dicintai oleh Alloh Ta'ala daripada mukmin yang lemah"
Dari kalangan sahabat Rosululloh sholallohu'alaihi wasalam sendiri bermacam-macam ada yang lemah dan aada yang kuat, tapi setiap dari mereka memiliki kelebihan sendiri-sendiri. Sebagai contoh adalah sahabat yang memiliki kekayaan yang sangat luar biasa seperti Abu Bakar As Siddiq, Utsman Bin Affan dan Abdurrohman Bin Auf mereka adalah sahabat yang kaya raya bersama itu pula mereka tidak sombong dan apalagi kikir.
Marilah kita jika ingin menjadi muslim yang sejati contohlah mereka orang-orang yang sholeh para pendahulu kita. Ketika berdagang Rosululloh sholallohu'alaihi wa salam adalah orang yang sangat jujur, sehingga beliau sukses ketika berdagang dengan keuntungan yang berlipat. begitu pula para sahabat beliau mereka ketika berdagang, tidak semata-mata hanya mencari keuntungan semata, namun ada nilai-nilai ibadah kepada Alloh yang mereka amalkan.
Subhanalloh, pada zaman sekarang ini sangat sedikit sekali orang yang mampu menggabungkan antara pekerjaan dengan nilai-nilai ibadah tersebut. Banyak sekali orang yang tamak terhadap dunia sehingga jika dia kaya, maka kekayaannya akan disimpan dan ditumpuk untuk diri mereka sendiri.
Dan mudah-mudahan anda dankita semua tidak termasuk kedalam orang-orang yang tamak terhadap dunia.
0 comments:
Post a Comment